Saya
dan doni berjalan berdua bermodalkan senter untuk menuju ke gubuk
tengah sawah.Sesampainya di gubuk saya dan doni menyalakan 10 lilin
untuk penerangan.Setelah itu saya dan doni ngobrol-ngobrol dan saling
gombal.
Tiba-tiba doni bilang kepada saya " Dev kamu haus kan,nih aku bawa minuman untuk kita berdua tapi kamu dulu yang minum ya".
Akhirnya
saya meminum minuman itu.Setelah saya minum itu saya tak sadarkan
diri,dan ketika aku terbangun aku dalam keadaan telanjang dan sudah
tidak prawan lagi.
Ternyata Doni mengajaku ke gubuk untuk merenggut keprawananku.
Saya bergegas memakai pakaian saya dan pulang kerumah sendirian,karena doni kabur gatau kemana sekarang aku bingung
Itulah
pengalamanku yang paling menyakitkan karena saya kehilangan barang
berhargaku yaitu keprawanan ini membuat aku hancur saat ini.